Jumat, 21 Februari 2014

Kecamatan Keling



Asal usul nama Keling berasal dari nama Kerajaan Kalingga, yang menjadi kata Keling. 
Administrasi
Dengan adanya pemekaran wilayah dua kecamatan baru yaitu kecamatan Donorojo dan kecamatan Pakis Aji sesuai peraturan daerah kabupaten Jepara Nomor 17 tahun 2007 tentang Pembentukan kecamatan Pakis Aji dan kecamatan Donorojo serta penataan kecamatan Mlonggo dan kecamatan Keling, maka beberapa desa yaitu desa-desa: Bandungharjo, Banyumanis, Blingoh, Clering, Jugo, Sumberejo, Tulakan, dan Ujungwatu selanjutnya menjadi wilayah kecamatan Donorojo.
Sejarah
Di daerah ini konon pernah berdiri sebuah kerajaan dengan peradaban cukup maju pada abad ke-5 bernama Kalingga yang pernah diperintah oleh ratu Shima. Konon ratu ini sangat tegas dan memiliki peraturan terhadap rakyatnya barang siapa yang mencuri, akan dipotong tangannya. Bekas kerajaan ini diperkirakan perbukitan-perbukitan yang mencurigakan di sekitarnya sebagai tempat melihat laut pada zaman dahulu.
Pariwisata
• Candi Angin, di Tempur
• Candi Bubrah, di Tempur
• Kali Ombo, di Tempur
Kesehatan
• RSUD Keling (yang dulu RS. Kusta, tetapi masih melayani pasien kusta), di Kelet
• Puskesmas Keling 1, di Kelet
• Puskesmas Keling 2, di Keling
Perekonomian
• Pasar Keling, di Keling
• Pasar Kelet, di Kelet
Olahraga
Persatuan Sepak Bola Kelet adalah klub yang berasal dari Kelet yang mengikuti kompetisi Liga Jepara Devisi I.
PRODUK UNGGULAN
• KOPI (Tersebar di Tempur, Watuaji, Damarwulan, Klepu, Kunir)
• Pengolahan Kapuk, di Keling
Desa/kelurahan
1. Bumiharjo
2. Damarwulan
3. Tempur
4. Gelang
5. Jlegong
6. Kaligarang
7. Kelet
8. Keling
9. Klepu
10. Kunir
11. Tunahan
12. Watuaji